“Berbahagialah
orang yang tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, yang tidak
berdiri di jalan orang berdosa, dan yang tidak duduk dalam kumpulan
pencemooh, tetapi yang kesukaannya ialah Taurat TUHAN, dan yang
merenungkan Taurat itu siang dan malam. Ia seperti pohon, yang ditanam
di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang
tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil.” Mazmur 1:1-3
Banyak
hal yang membuat manusia kompromi untuk melakukan dosa agar dapat
mencapai keberhasilan yang diinginkannya. Mereka melakukannya dengan
dengan pikiran bahwa yang penting hal itu tidak merugikan orang lain
atau ada juga yang berpikir bahwa yang penting hal itu tidak diketahui
orang lain. Sehingga manusia semakin dalam lagi jatuh ke dalam dosa dan
menjauh daripada Tuhan, demi keberhasilan yang diimpikannya.
Sebagai umatNya Tuhan mengajar
kita untuk hidup berkenan kepadaNya, dan tidak berjalan menurut nasihat
orang fasik. Dengan melakukan perintahNya kita akan meraih keberhasilan
yang sudah Tuhan sediakan. Berikut 3 kunci yang membawa kita kepada
keberhasilan :
- Membaca Firman Tuhan
Dia
menginginkan kita agar memiliki kesukaan di dalam membaca firmanNya.
Dengan membaca firmanNya setiap hari maka rahasia firmanNya akan
dibukakan bagi kita. Segala sesuatu yang sebelumnya tidak kita ketahui
menjadi begitu jelas bagi kita. Dia memberikan kita hikmat untuk
bertindak dan melakukan pekerjaan sehari-hari melalui firmanNya.
Sehingga apapun masalah kita, kita dapat melaluinya dengan kekuatan dari
firmanNya. Biarlah membaca firmanNya menjadi kesukaan bagi kita setiap
hari. Disiplinkan diri kita dalam membaca firmanNya.
- Merenungkan Firman Tuhan
Selain
membaca, kita juga harus senantiasa merenungkan firmanNya. Dikatakan
siang dan malam berarti bahwa kita harus merenungkan firman Tuhan di
segala keadaan. Perenungan akan membawa kita lebih memahami apa yang
telah Dia firmankan bagi kita. Apa yang telah kita baca harus kita
renungkan sehingga bisa menjadi rhema dalam kehidupan kita. Dengan
merenungkan firmanNya, maka kita akan menjadi lebih ingat tentang apa
yang telah kita baca.
Renungkan
firman yang telah kita baca dan cobalah untuk memikirkan langkah apa
yang harus kita lakukan dengan pembacaan firman itu.
- Melakukan Firman Tuhan
Perenungan
firman Tuhan juga harus disertai dengan langkah iman untuk
mempraktekkan firmanNya. Ketika Dia berfirman kepada kita untuk
mengasihi sesama kita, maka kita harus mempraktekkannya. Tanpa perbuatan
yang nyata melalui tindakan kita, maka pembacaan dan perenungan
firmanNya akan menjadi sia-sia.
Dengan
melakukan firmanNya maka kita akan melihat bukti-bukti nyata dari kuasa
Tuhan. Akan ada banyak mujizat terjadi dalam hidup kita. Sesuatu yang
awalnya kita anggap di luar kemampuan kita, akan dibuat Nya menjadi
mungkin bagi kita. Keberhasilan demi keberhasilan diberikan bagi setiap
umatNya yang mau melakukan firmanNya. Dan semua itu akan membawa
kesaksian bagi jiwa-jiwa di sekitar kita.
Sebuah
pohon yang ditanam di dekat sumber air akan menjadi pohon yang
bertumbuh subur dan berbuah banyak. Pada saat musim kemarau-pun pohon
tersebut tidak akan mengalami kekeringan. Pohon itu akan tetap subur dan
memiliki daun-daun yang segar. Buahnya akan dinikmati oleh orang banyak.
Demikian
juga dengan hidup kita. Pembacaan, perenungan dan praktek dari firman
Tuhan akan membawa dampak yang luar biasa dalam hidup kita. Bagaikan
pohon tersebut, hidup kita akan mempunyai dasar yang kokoh dalam
menghadapi berbagai masalah yang ada. Dan setiap apapun yang kita
perbuat akan dijadikan berhasil oleh Tuhan. Ini merupakan janji yang
luar biasa yang Tuhan sediakan bagi kita.
Jangan
lupakan persekutuan kita dengan Tuhan. Biarlah keintiman kita dengan
Tuhan semakin dalam dan firmanNya menjadi kesukaan bagi hidup kita. Maka
hidup kita akan penuh dengan keberhasilan.
Sumber : www.PelitaHidup.com
No comments:
Post a Comment